Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Pendidikan » Padepokan Kembang Kuning Gelar Workshop Penggunaan AI dalam Penulisan Ilmiah Berbasis Etika

Padepokan Kembang Kuning Gelar Workshop Penggunaan AI dalam Penulisan Ilmiah Berbasis Etika

  • calendar_month 4 jam yang lalu

Peweimalang.com, Pamekasan – Sebanyak 32 akademisi dari berbagai perguruan tinggi mengikuti Workshop Academic Writing yang digelar Islamic Boarding School Padepokan Kyai Mudrikah Kembang Kuning (IBS PKMKK). Mengusung tema “Harnessing Ethical AI Tools for Academic Writing and Publication in Islamic Studies”, kegiatan ini bertujuan membekali peserta dengan keterampilan menulis ilmiah berbasis teknologi, khususnya pemanfaatan kecerdasan buatan (AI) secara etis.

Workshop menghadirkan Dr. Muchammadun, Managing Editor Jurnal Ulumuna UIN Mataram, sebagai narasumber utama. Ia menekankan pentingnya memanfaatkan AI secara bijak dalam penulisan ilmiah. “Kecerdasan buatan hendaknya menjadi alat bantu, bukan pengganti kreativitas dan orisinalitas penulis,” ujarnya.

Ia juga menegaskan bahwa akademisi sebaiknya mengedepankan assistive AI untuk mendukung riset dan penulisan, bukan menggunakan AI untuk menghasilkan karya sepenuhnya.

 

Berbagai materi disampaikan dalam workshop ini, antara lain: Pemanfaatan AI dalam Riset dan Publikasi: Kerangka Etis, Alat AI untuk Menemukan Tema Penelitian dalam Studi Islam, Pemanfaatan Knowledge Hub dan Mind-Mapping, Dukungan Penulisan dengan AI: Parafrase dan Terjemahan, serta Penggunaan Alat Anti-Plagiarisme dan Batasan Etis.

Peserta juga diajak mempraktikkan penggunaan berbagai aplikasi pendukung dengan tetap mengedepankan etika akademik.

Acara yang berlangsung mulai pukul 08.00-16.00 Wib disajikan dengan  interaktif dan pembawaan gaya pemateri yang energik serta diselingi humor segar. Peserta aktif berdiskusi mengenai etika penggunaan AI serta pengelolaan jurnal terindeks Scopus.

Selain berbagi ilmu, kegiatan ini menjadi ajang silaturahmi akademisi dari berbagai kampus, seperti UIN Madura, IAI Al-Khairat Pamekasan, Universitas Islam Madura (UIM), Universitas Al-Amien Prenduan, Universitas Wiraraja Sumenep, hingga Universitas Annuqayyah.

Direktur Utama IBS PKMKK, Dr. KH. Achmad Muhlis, MA, menegaskan bahwa lembaganya berkomitmen mengintegrasikan sains, teknologi, dan agama dalam setiap programnya.

“Kami ingin memfasilitasi akademisi agar melek teknologi, namun tetap berpegang pada etika dan nilai-nilai keilmuan Islami,” katanya.

Melalui workshop ini, peserta diharapkan mampu memanfaatkan AI untuk mempercepat proses penulisan dan meningkatkan kualitas publikasi tanpa melanggar prinsip kejujuran akademik.

IBS PKMKK akan menindaklanjuti kegiatan ini dengan menyelenggarakan workshop penulisan artikel ilmiah yang bisa terbit pada jurnal internasional terindeks scopus. Kegiatan ilmiah ini menjadi langkah untuk melahirkan akademisi yang adaptif, kreatif, dan berintegritas di era digital.

 

 

  • Penulis: Cahyono
  • Editor: Redaksi PWI Malang Raya

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

expand_less