Konsunsi Ayam Tiren, Atlet Binaraga Kabupaten Malang Jadi Juara Umum di Porprov Jatim
- calendar_month Rab, 2 Jul 2025

Atlet Binaraga Kab Malang saat mengikuti UPP mengalungan medali di Venue Cabor Binaraga Sasana Krida Universitas Negeri Malang (UM), Kota Malang. (Foto : KONI Kab Malang)
Peweimalang.com, Kab Malang – Atlet cabang olahraga (Cabor) Binaraga Kabupaten Malang kembali menunjukkan dominasinya di Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Timur 2025. Prestasi ini menegaskan bahwa Cabor Binaraga Kabupaten Malang selalu menjadi juara umum di tiga perhelatan Porprov Jawa Timur. Mulai dari Porprov Jember 2022, Porprov Sidoarjo 2023, hingga Porprov Malang Raya 2025.
Meski sempat menjadi viral karena tantangan yang dihadapi, seperti latihan keras di Pusat Latihan Kabupaten (Puslatkab) dan asupan gizi yang tidak manusiawi—mengonsumsi ayam tiren yang sudah membusuk dan berpotensi berbahaya—para atlet tetap menunjukkan semangat juang tinggi demi mengharumkan nama Kabupaten Malang.
Prestasi gemilang ini dibuktikan dengan perolehan medali yang diraih para atlet Binaraga, yaitu 3 medali emas, 1 perak, dan 2 perunggu.
Syarul, salah satu tokoh olahraga Malang, menyampaikan apresiasi kepada atlet dan pelatih Binaraga Kabupaten Malang atas perjuangan mereka di Porprov Jatim 2025.
“Meski ditengah minimnya perhatian dari Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Malang terhadap kebutuhan gizi atlet,” ungkapnya, Rabu (2/7), kepada Peweimalang.com.
Diyakini bahwa keberhasilan ini mencerminkan semangat luar biasa dari para atlet untuk meraih prestasi, meskipun harus berhadapan dengan risiko kesehatan akibat konsumsi ayam tiren.
Mereka tetap berkomitmen untuk menunjukkan yang terbaik demi membawa harum nama Kabupaten Malang di ajang olahraga bergengsi ini.

Atlet Binaraga Kab Malang saat mengikuti lomba di Porprov Jatim, di Venue Sasana Krida UM, Kota Malang. (Foto : KONI Kab Malang)
Syarul juga berharap, prestasi ini akan mendapatkan perhatian lebih dari Pemerintah Kabupaten Malang agar ke depannya para atlet mendapatkan perlindungan dan perhatian yang layak.
Bupati Malang sendiri telah menjanjikan bonus bagi atlet berprestasi, yakni Rp 40 juta untuk medali emas, Rp 20 juta untuk perak, dan Rp 10 juta untuk perunggu. Namun, yang lebih penting adalah keberlangsungan karier dan kesejahteraan mereka setelah meraih prestasi, bukan sekadar pemberian bonus semata.
Menurut Ketua Umum Persatuan Binaraga dan Fitnes Indonesia (PBFI) Kabupaten Malang, Indra Khusnul, atlet yang meraih medali di Porprov Jatim 2025 berasal dari beberapa nama.
Diantaranya ; Salsa Hafidz Firmansyah, FaazahFebrian Arrivqi, M Zuhdi Amman (emas), Sheva Habib Firnanda (perak), serta Yhan Herlambang dan Shilmi Permata Sari (perunggu). Mereka telah berlatih keras di Camp Binaraga Heroes Gym Lawang, Kabupaten Malang, demi mencapai keberhasilan ini.
“Meski dengan tantangan asupan gizi yang tidak standar, para atlet tetap mampu membuktikan bahwa kerja keras dan semangat pantang menyerah mampu mengatasi segala rintangan. Alhamdulillah, berkat izin Allah SWT, mereka berhasil menjadi juara umum di Porprov IX Jatim 2025,” tutupnya.
- Penulis: Cahyono
- Editor: Redaksi PWI Malang Raya
- Sumber: Liputan
Saat ini belum ada komentar