Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Olahraga » Elang Duadji, Atlet Muda Paralayang Kota Malang yang Bersinar di Porprov Jatim 2025

Elang Duadji, Atlet Muda Paralayang Kota Malang yang Bersinar di Porprov Jatim 2025

  • calendar_month Kam, 3 Jul 2025

Peweimalang.com, Kota Batu – Tak hanya sukses menghiasi langit Kota Batu, atlet muda paralayang kebanggaan Kota Malang, Elang Duadji Aly Putra, juga berhasil meraih sejumlah medali di ajang Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Timur 2025.

Hingga berita ini ditulis, ia telah mengantongi dua medali emas dan satu medali perak dari cabang olahraga (cabor) paralayang yang dilaksanakan di Gunung Banyak, Kota Batu.

Elang, siswa SMA Negeri 3 Malang, mulai menekuni olahraga paralayang sejak tahun 2019. Sosok yang menjadi inspirasinya tak lain adalah sang ayah, yang juga merupakan mantan atlet paralayang.

“Tertarik di dunia paralayang karena dari kecil sudah sering lihat olahraga ini. Bapak dulunya juga atlet paralayang,” ujarnya saat ditemui peweimalang.com, Kamis (3/7/2025).

Pada Porprov Jatim 2025, Elang berhasil meraih dua medali emas dari kategori akurasi individu putra dan lintas alam jarak terbatas individu putra. Sedangkan medali perak ia raih dari kategori akurasi beregu putra bersama Recky Bayu Syahputro.

“Alhamdulillah bahagia, tidak kepikiran kalau dapat banyak medali di Porprov pertama saya,” ujar putra pasangan Kapten Inf Moch Aly dan Erna Neneng Diyah Utami ini.

Menurut Elang, keberhasilannya tak lepas dari kerja keras selama latihan serta penguasaan medan, karena lokasi pertandingan juga merupakan tempatnya biasa berlatih. Ia menjelaskan bahwa latihan dilakukan hampir setiap hari, dengan sesi olahraga fisik seminggu sekali dan latihan akurasi secara rutin.

Elang Duadji Aly Putra, atlet paralayang kebanggaan Kota Malang. (Dafa)

Tak hanya di tingkat daerah, atlet muda ini juga pernah mengharumkan nama Indonesia di kancah internasional. Ia menyabet dua medali emas dan satu medali perak di ajang Terengganu International Paragliding Accuracy Championship (TIPAC) 2024 yang digelar di Malaysia.

“Di Malaysia juga dapat dua medali emas dan satu medali perak. Pernah juga ikut di Thailand, tapi belum dapat medali,” ungkap atlet kelahiran 2009 itu.

Nama Elang mulai dikenal publik sejak tahun 2021, saat dirinya turut mengibarkan bendera Merah Putih di langit Kota Batu melalui kegiatan paralayang.

Pada 2022, ia menerima Piagam Penghargaan dari Museum Rekor Indonesia (MURI) sebagai peserta dalam penerbangan paramotor terbanyak, yakni 76 paramotor, dalam rangka HUT ke-76 TNI di Banten. Ia juga mendapat penghargaan dari Markas Besar TNI AU Pusat Potensi Kedirgantaraan.

Pelatih paralayang Kota Malang, Samsul Hadi, mengapresiasi performa Elang selama kompetisi. Menurutnya, Elang tampil luar biasa karena berhasil meraih medali di semua nomor yang diikutinya.

“Performanya lumayan bagus, karena memang kita mainkan dia di dua sampai tiga nomor. Jadi sudah luar biasa semua dapat medali,” ungkapnya.

Ia menambahkan, Elang merupakan atlet muda yang sangat potensial karena masih berusia 15 tahun dan memiliki masa depan yang panjang di dunia paralayang.

“Anak Malang asli dapat dua emas dan satu perak di Porprov. Jadi masih potensial untuk nanti kita kembangkan lagi,” pungkasnya.

  • Penulis: Dafa
  • Editor: PWI Malang Raya
  • Sumber: Wawancara

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

expand_less