Mahasiswa Farmasi UIN Malang Sabet Juara 1 di Kompetisi Nasional POLYMER 2025

Peweimalang.com, Kota Malang – Dua mahasiswa Program Studi Farmasi Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan (FKIK) UIN Maulana Malik Ibrahim Malang, Lufita Diani Larasati dan M. Thoriq Farhan Al Haqqi, berhasil menorehkan prestasi membanggakan di ajang nasional.

Keduanya meraih Juara 1 kategori Poster Publik Kesehatan dalam Pharmaceutical Competition of Jember University (POLYMER) 2025 yang digelar BEM Fakultas Farmasi Universitas Jember pada akhir Agustus lalu.

Ajang POLYMER dikenal sebagai salah satu kompetisi bergengsi tingkat nasional yang diikuti perguruan tinggi ternama di Indonesia. Pada babak final, tim UIN Malang mampu mengungguli sembilan tim lain, termasuk dari Universitas Jember, Universitas Udayana, Universitas Brawijaya, Universitas Pelita Harapan, dan Universitas Surabaya.

Dalam kompetisi tersebut, Lufita dan Thoriq mengusung poster bertema pemanfaatan bahan alam dalam pencegahan serta terapi penyakit pernapasan. Mereka menekankan pentingnya strategi edukasi kesehatan berbasis digital agar lebih mudah menjangkau masyarakat.

“Kami melihat media digital saat ini menjadi sarana efektif untuk edukasi dan promosi kesehatan. Melalui poster, kami ingin mendorong masyarakat memanfaatkan tanaman herbal yang murah, aman, dan minim efek samping,” jelas Lufita, Senin (22/9/2025).

Thoriq menambahkan, timnya memilih fokus pada rimpang sebagai bahan utama karena mudah diperoleh dan bisa dibudidayakan sendiri.

“Dengan begitu, masyarakat bisa menjaga kesehatan tanpa biaya besar,” katanya.

Poster yang mereka tampilkan memuat informasi lengkap terkait penyakit pernapasan, pola hidup sehat, serta rekomendasi pengolahan tanaman obat.

Penyajian dikemas dengan slogan yang sederhana, mudah diingat, dan diperkuat dengan lagu sebagai media sosialisasi. Pendekatan ini membuat juri menilai karya mereka unik sekaligus informatif.

Prestasi ini turut membanggakan dosen pembimbing mereka, Meilina Ratna Dianti. Ia menuturkan, Lufita dan Thoriq dikenal sebagai mahasiswa berprestasi dengan IPK tinggi, masing-masing 3,75 dan 3,68.

“Mereka tim yang solid, aktif, dan kreatif. Semangat mengikuti lomba sangat besar meski kadang harus menggunakan dana pribadi. Harapan saya, universitas memberi apresiasi dan dukungan lebih besar untuk mahasiswa seperti mereka,” ujar Meilina.

Bukan kali ini saja keduanya menorehkan prestasi. Lufita dan Thoriq sebelumnya meraih Juara 2 Lomba Desain Infografis Akuntansi Tingkat Nasional Universitas Dhayana Putra 2023, Juara 3 National Poster Competition Fakultas Farmasi Universitas Kristen Immanuel 2024, serta medali perak pada Bali International Science Fair 2025.

Deretan capaian tersebut menegaskan komitmen mahasiswa UIN Malang untuk terus berinovasi dan memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat. Semangat tersebut selaras dengan nilai “Ulul Albab” yang menjadi identitas universitas.