Protes Dugaan Manipulasi Hasil Pertandingan MMA, Atlet Kabupaten Malang Raih Tiga Medali

Peweimalang.com, Kabupaten Malang – Tiga Atlet Cabang Olahraga (Cabor) Indonesia Beladiri Campuran Amatir (IBCA) Kabupaten Malang, akhirnya meraih medali di pertandingan Mixed Martial Arts (MMA) pada Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Timur 2025. Karena sebelumnya Pengurus Cabor IBCA Kabupaten Malang melakukan protes terhadap keputusan wasit dan juri, yang telah merugikan atlet MMA kabupaten setempat.

Sebab, wasit dan juri di dalam pertandingan MMA di Porprov Jatim diduga telah melakukan manipulasi hasil pertandingan. Sehingga dengan adanya persoalan itu, maka Ketua Umum Cabor IBCA Kabupaten Malang Nurcholis mengajukan keberatan keberatan secara resmi terhadap keputusan hasil pertandingan yang dinilai tidak adil, yang mana telah mencederai semangat sportivitas serta integritas olahraga, yang dilakukan wasit dan juri di pertandingan MMA di laga Porprov Jatim.

Namun, setelah berbagai media cetak, online maupun televisi memberitakan hasil keputusan wasit dan juri dinilai tidak adil, maka hasil pertandingan MMA satu atlet Kabupaten Malang yang sebelumnya dinyatakan kalah dalam pertandingan, akhirnya atlet MMA atas nama Shabrina Amraini Kategori Standing Fight 16-17 tahun, Kelas 52,2 kilogram Putri meraih medali perunggu.

Sedangkan, kata Ketua Umum Cabor IBCA Kabupaten Malang Nurcholis, Rabu (25/6), kepada Peweimalang.com, protes yang kami lakukan terhadap wasit dan juri MMA, akhirnya mendapatkan tanggapan dari KONI Jatim. Sehingga atlet kami yang bernama Shabrina Amraini diputuskan sah dalam meraih medali perunggu dipertandingan MMA Porprov IX Jatim 2025. Karena kami punya bukti rekaman video yang menujukkan dominasi teknik yang dilakukan Shabrina cukup signifikan. Dan atlet kami telah menunjukkan keunggulan dan dalam segi teknik sepanjang pertandingan.

“Hasil rekaman video serta kesaksian dan beberapa official dan petugas keamanan yang turut menyaksikan jalannya pertandingan. Sehingga telah memperkuat dugaan bahwa keputusan yang diambil wasit dan juri bersifat manipulative dan merugikan atlet kami,” tegasnya.

Dikesempatan itu, Nurcholis juga menyampaiakan, bahwa Cabor MMA Kabupaten Malang, pada hari ini telah menambah perolehan medali. Seperti atlet MMA atas nama Rayhan Maldinino Kategori Standing Fight 16-17 Tahun, Kelas 56,7 Kilogram Putra meraih medali emas dan Fitria Natania Kategori Standing Fight 16-17 Tahun, Kelas 48,0 Kilogram  Putri meraih medali perunggu. Sehingga Cabor MMA Kabupaten Malang total perolehan medali 1 emas dan 2 perunggu.

“Prestasi yang diraih atlet MMA kami ini memang wajar peroleh medali di Porprov Jatim. Karena dari segi teknik bertanding mereka sangat nguasai dan memiliki mental petarung,” ujarnya.(*).