Lawan Kota Malang di Final, Tim Futsal Kota Surabaya Harapkan Pengamanan Ekstra

Peweimalang.com, Kota Malang – Duel panas akan tersaji di partai final cabang olahraga futsal putra Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Timur 2025, yang mempertemukan tim tuan rumah Kota Malang melawan Kota Surabaya di Graha Polinema, Kota Malang.

Kota Surabaya memastikan tempat di final setelah menaklukkan Kabupaten Ponorogo dengan skor meyakinkan 4-1. Sementara itu, Kota Malang melaju usai mengalahkan Kabupaten Pamekasan dengan skor 6-3.

Pertemuan ini menjadi laga kedua setelah kedua tim sebelumnya bertemu di fase grup. Dalam pertandingan tersebut, Kota Malang harus mengakui keunggulan Surabaya dengan skor tipis 2-3. Namun, laga tersebut sempat diwarnai kericuhan di akhir babak kedua.

Menanggapi hal tersebut, tim futsal Kota Surabaya meminta adanya pengamanan ekstra saat final berlangsung.

Mario, salah satu pelatih tim Kota Surabaya, menyebut bahwa pertandingan di fase grup berlangsung seru, namun sayangnya diwarnai insiden yang tidak diinginkan.

“Untungnya kemarin pihak panitia bisa mengamankan, kita juga terlindungi oleh pihak keamanan,” ujar Mario.

Ia menekankan pentingnya pengamanan lebih ketat dari panitia pelaksana maupun dinas terkait agar laga final nanti bisa berjalan aman dan lancar.

“Saya mengharapkan pertandingan yang seru tanpa adanya kericuhan lagi seperti laga fase grup,” tambahnya.

Menanggapi hal tersebut, Panitia Pelaksana (Panpel) memastikan bahwa pengamanan akan ditingkatkan. Nata Yulian, perwakilan Panpel, menyatakan bahwa langkah-langkah antisipatif telah disiapkan. Pihaknya akan menambah jumlah petugas keamanan serta memperketat akses penonton yang masuk ke venue pertandingan.

Selain itu, koordinasi juga dilakukan bersama tim medis, Polresta Malang Kota, dan Polsek Lowokwaru guna memastikan jalannya pertandingan berlangsung aman dan tertib.

“Tadi dari Polresta dan Polsek sudah telepon terkait pengamanan dan penambahan personil di laga final mendatang,” ungkap Nata.

Sementara itu, Asisten Pelatih Futsal Putra Kota Malang, Ardhi Wahyudi, mengungkapkan bahwa timnya akan melakukan evaluasi menyeluruh menjelang partai final, terutama dalam hal pengendalian emosi para pemain.

“Kita akan bermain lebih tenang lagi dan lebih pintar lagi melawan Kota Surabaya,” ujarnya.