Cabor Dayung Kabupaten Malang Raih Medali di Porprov Jatim, Sisakan Hutang di Pegadaian
- calendar_month Sabtu, 21 Jun 2025

Ketua Umum Cabor Kab Malang Erik Setyamiko (tengah) saat foto bersama dengan atlet peraih medali emas di Porprov Jatim 2025 Roi Fitrawan dan Fachryan Putra Jalaseka Romansyah, di nomor Men Rowing Double Scull (m2x) 1000 meter
Peweimalang.com, Kab Malang – Cabang Olahraga (Cabor) Dayung Kabupaten Malang yang telah berhasil menyumbangkan prestasi dalam Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) IX Jawa Timur 2025, yakni 3 medali emas, 3 perak, dan 3 perunggu. Sehingga keberhasilan prestasi yang diraih atlet tersebut juga tidak terlepas dari peran pelatih yang terus menggembleng para atletnya, baik di latihan reguler maupun atlet masuk Pusat Latihan Kabupaten (Puslatkab) sebelum ikut di Porprov.
Meski, pelatih untuk mencapai prestasi dengan penuh perjuangan dengan berbagai upaya agar bisa membawa nama harum Kabupaten Malang, maka Ketua Umum Cabor Dayung Kabupaten Malang dan pelatih bergotong royong dalam membiaya persiapan atlet hingga atlet meraih prestasi di Porprov Jatim 2025. Karena anggaran yang dijanjikan dari Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Malang hingga atlet Cabor Dayung meraih medali belum juuga turun.

Chindy Marselima Anggreani peraih dua medali perunggu di nomor lomba Women Kayak Single (wk1) 1000 meter, dan di nomor lomba Women Kayak Single (wk1) 500 meter
Hal ini dibenarkan, Ketua Umum Cabor Dayung Kabupaten Malang Erik Setyamiko, Sabtu (21/6), saat dihubungi Peweimalang.com melalui telepon selulernya, bahwa untuk mencapai prestasi atlet Dayung Kabupaten Malang berhasil merai 3 medali emas, 3 perak dan 3 perunggu, dirinya telah menggagaikan barang di Pegadaian Kepanjen, Kabupaten Malang, sebesar Rp 20 juta. Padahal, kebutuhan untuk sarana dan prasarana dalam mengikuti Porprov Jatim ini sebesar Rp 30 juta, yang mana sisa kebutuhan tersebut ditanggung bersana dengan para pelarih.
“Ini saya lakukan agar atlet Dayung Kabupaten Malang mencapai prestasi di Porprov, dan juga menjaga nama baik Kabupaten Malang di ajang Porprov Jatim 2025,” tegasnya.
Dia menyampaikan, dirinya saat itu sudah sampaikan kepada Kepala Dispora Kabupaten Malang M Hidayat, agar janji untuk mencairakan anggaran segera dicairkan, namun tidak ditanggapi. Selain itu, dirinya juga sampaikan kepada vendor agar segera mencairkan anggaran Cabor Dayung, tapi juga tidak ada tanggapan. Akhirnya, kami bersama pelatih untuk memutuskan untuk mecari hutangan agar bisa menutupi biaya kebutuhan sarana dan prasarana selama atlet kami mengikuti Porprov.
“Kami mempunyai kepuasaan sendiri karena atlet Cabor Dayung Kabupaten Malang peroleh prestasi yang membanggakan di Porprov Jatim 2025, meski harus menyisahkan hutang di Pengadaian. Sehingga kembanggaan itu tidak hanya pada atlet dan pelatih, tentunya juga Kabupaten Malang sebagai tuan rumah Porprov Jatim,” tutur Erik.(*).
- Penulis: Cahyono
- Editor: PWI Malang Raya
- Sumber: Konfirmasi Ketua Umum Cabor Dayung Kab Malang
Saat ini belum ada komentar