Antisipasi Aksi Massa, Pertokoan Kayutangan Heritage Pilih Tutup Sementara
- calendar_month Sen, 1 Sep 2025
Pertokoan di Kayutangan Heritage terpantau tutup untuk mengantisipasi aksi massa. (Dafa)
Peweimalang.com, Kota Malang- Sejumlah toko di kawasan Kayutangan Heritage Kota Malang terpantau tutup pada Senin (1/9/2025). Penutupan itu dilakukan atas inisiatif pemilik toko, menyusul adanya himbauan menjaga keamanan dan ketertiban dari pemerintah pusat hingga pemerintah daerah.
Kepala Dinas Kepemudaan, Olahraga, dan Pariwisata (Disporapar) Kota Malang, Baihaqi, menjelaskan bahwa penutupan tidak disebabkan oleh instruksi langsung dari pihaknya.
Menurutnya, arahan sudah disampaikan melalui surat edaran Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) yang kemudian dipertegas dengan surat edaran Gubernur Jawa Timur. Imbauan tersebut diteruskan hingga ke tingkat RT dan RW.
“Kalau toko sampai tutup, itu keputusan pemilik masing-masing, membaca situasi dan kondisi yang ada sambil menunggu perkembangan. Tidak ada imbauan khusus dari Disporapar,” kata Baihaqi.
Ia menambahkan, berdasarkan surat edaran yang diterima dari Pemerintah Provinsi Jawa Timur, kewaspadaan berlangsung mulai 1 hingga 4 September 2025. Dalam rentang waktu itu, masyarakat diimbau untuk tetap menjaga ketertiban serta mengantisipasi potensi gangguan keamanan.
Sementara itu, Disporapar juga tidak mengeluarkan imbauan khusus terkait sektor pariwisata. Namun, Baihaqi menilai masyarakat sudah cukup memahami situasi.
“Saya yakin masyarakat sudah bisa menyesuaikan, karena imbauan sampai ke level RT dan RW sudah ada,” ujarnya.
Selain pertokoan di Kayutangan Heritage, aktivitas Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) di Kota Malang juga beralih ke sistem daring. Kebijakan tersebut berlaku bagi sekolah dasar hingga sekolah menengah atas sebagai langkah antisipasi terhadap potensi aksi massa.
Hingga pukul 13.50 WIB, kondisi Kota Malang terpantau kondusif. Kerumunan massa tidak lagi terlihat setelah pada pagi hari beberapa orang dari Aliansi Rakyat Tertindas menggelar aksi damai.
Aparat gabungan dari Polri dan TNI masih bersiaga di Kantor DPRD Kota Malang untuk memastikan keamanan tetap terjaga.
- Penulis: Dafa
- Editor: PWI Malang Raya
Saat ini belum ada komentar