Kalahkan Kota Blitar, Tim Basket Putra Kota Malang Lolos Fase Penyisihan

Peweimalang.com, Kota Malang- Tim Basket Putra Kota Malang memastikan langkah ke fase selanjutnya dalam ajang Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Timur 2025. Setelah meraih kemenangan meyakinkan atas Tim Kota Blitar dalam laga lanjutan penyisihan grup cabang olahraga basket.

Pertandingan digelar di GOR Bima Sakti, Kota Malang, pada Rabu (18/6/2025), dan disaksikan langsung oleh ribuan pendukung tuan rumah. Sejak awal laga, Tim Basket Kota Malang tampil dominan dan menunjukkan performa solid.

Meski sempat terjadi kejar-kejaran poin di lima menit awal kuarter pertama, tim Kota Malang berhasil unggul dengan skor 15-11. Persaingan ketat terus berlangsung hingga kuarter kedua, di mana Kota Blitar sempat mencetak poin lebih banyak, namun belum mampu menyalip keunggulan Kota Malang yang menutup kuarter tersebut dengan skor 28-25.

Dominasi Kota Malang semakin terlihat di kuarter ketiga lewat sejumlah tembakan tiga angka yang berhasil dieksekusi dengan baik. Mereka memperlebar jarak menjadi 50-34.

Sementara di kuarter keempat, tim Kota Blitar makin kesulitan menghadapi tekanan dan serangan cepat dari tim tuan rumah. Pertandingan pun ditutup dengan skor akhir 77-42 untuk kemenangan Kota Malang.

Pelatih Kepala Tim Basket Putra Kota Malang, Sugiharto Cahyadi, menyatakan bahwa meskipun hasil akhir memuaskan, timnya masih menunjukkan performa kurang maksimal di dua kuarter awal.

“Kemenangannya sudah sesuai ekspektasi, tapi harusnya tidak sesusah ini. Kita harus ngoyo di kuarter tiga dan empat itu bukan planning saya,” ungkapnya.

Sugiharto juga menyoroti kelemahan timnya di sektor pertahanan, terutama dalam mengantisipasi lemparan three point dari lawan.

Hasil ini memastikan Tim Basket Putra Kota Malang melaju ke babak selanjutnya. Pada laga terakhir fase grup, mereka dijadwalkan menghadapi Kabupaten Tuban yang telah dipastikan tidak lolos ke fase berikutnya.

Menghadapi laga tersebut, Sugiharto berencana melakukan rotasi pemain demi persiapan menghadapi babak delapan besar.

“Rotasi pemain pasti dilakukan, tapi kita tidak boleh menganggap remeh lawan. Kita juga tidak ingin kecolongan,” tegasnya.

Ia juga menambahkan bahwa timnya akan menjalani latihan tambahan untuk pemulihan dan menjaga kondisi fisik pemain, sembari tetap menyesuaikan dengan sistem permainan yang telah dirancang oleh tim pelatih.