Polsek Pakisaji Gerak Cepat Tangani Bencana Angin Kencang di Tiga Desa
- calendar_month Jumat, 9 Mei 2025

Personel Polsek Pakisaji saat melakukan pendataan kerusakan rumah warga di Desa Kebonagung, Kec Pakisaji, Kabupaten Malang (Foto: Humas Polres Malang)
Peweimalang.com, Malang – Wilayah Kecamatan Pakisaji, Kabupaten Malang diterjang bencana angin kencang, pada Jumat (9/5). Tiga desa terdampak angin kencang tersebut, yakni Desa Kebonagung, Desa Genengan, dan Desa Karangduren.
Kejadian ini dipicu hujan deras berintensitas sedang yang disertai angin kencang. Akibatnya, sejumlah atap rumah warga rusak.
Hal ini dibenarkan, Kapolsek Pakisaji AKP Indra Subekti, Jumat (9/5), kepada wartawan, bahwa tiga desa di wilayah kerjanya terjadi bencana angin kencang yang menyebabkan beberapa atap rumah warga mengalami kerusakan.
Dengan kejadian itu, maka pihaknya langsung bergerak cepat menerjunkan personel guna membantu penanganan dampak angin kencang yang melanda Desa Kebonagung, Desa Genengan, dan Desa Karangduren, Kecamatan Pakisaji.
“Hujan deras yang disertai angin kencang menyebabkan beberapa atap rumah warga rusak, namun tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut,” ungkapnya.
Dijelaskan, kejadian terjadi sekitar pada pukul 14.00 WIB, atas laporan dari perangkat desa, sehingga tim langsung diterjunkan ke lokasi, yang merupakan bagian dari pelayanan Polri kepada masyarakat. Gerak cepat polisi itu juga guna mengecek kondisi bangunan, serta membantu proses evakuasi dan pendataan kerusakan.
Sedangkan atap rumah warga rata-rata mengalami kerusakan bagian atap dan plafon. Seperti dua rumah warga di Desa Kebonagung yang atap rumah dan plafon mengalami kerusakan akibat terjangan angin kencang, yakni rumah milik Bambang Andriyanto (50) dan Ibu Nuriati (55).
“Kegiatan penanganan awal turut melibatkan perangkat desa dan relawan Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Malang. Dan kami juga sudah melakukan pendataan terkait kebutuhan warga yang rumahnya mengalami kerusakan, yang terkait apa yang mendesak warga, serta memastikan keselamatan masyarakat di sekitarnya,” terang Indra. (*)
- Penulis: Redaksi
Saat ini belum ada komentar